top of page
Search

Nvidia Berinvestasi di Startup Kendaraan Otonom China, WeRide, Sambil Mengubah Portofolio Investasinya

  • Writer: Sagita Fahrina Putri
    Sagita Fahrina Putri
  • Feb 21
  • 2 min read

Nvidia baru saja melakukan perubahan besar dalam portofolio investasinya, dengan fokus baru pada AI dan teknologi kendaraan otonom. Perusahaan chip asal California ini mengurangi kepemilikannya di Arm Holdings, sekaligus menarik diri sepenuhnya dari Serve Robotics dan SoundHound AI, menurut laporan regulasi yang dirilis pada hari Jumat.

Namun, langkah paling mencolok dalam strategi ini adalah investasi baru Nvidia di WeRide, startup kendaraan otonom berbasis di China. Dalam laporan terbarunya, Nvidia mengungkapkan kepemilikan 1,7 juta saham di WeRide, yang langsung memicu kenaikan harga saham WeRide sebesar 96% dalam perdagangan pra-pasar.

Fokus Baru di AI dan Kendaraan Otonom

Investasi Nvidia di WeRide terjadi hanya tiga bulan setelah startup ini melantai di bursa AS, berhasil mengumpulkan $440,5 juta melalui IPO dan penempatan pribadi. Selain itu, Nvidia juga mengungkapkan kepemilikan 1,2 juta saham di Nebius Group, perusahaan AI cloud yang sahamnya naik 6% setelah pengumuman tersebut.

Namun, Nvidia juga melakukan langkah sebaliknya dengan mengurangi sahamnya di Arm Holdings sebesar 43,8% menjadi 1,1 juta saham. Ini menjadi pergeseran signifikan setelah sebelumnya Nvidia berusaha mengakuisisi Arm dalam kesepakatan besar yang akhirnya dibatalkan karena masalah regulasi.

Di sisi lain, Nvidia menarik diri dari Serve Robotics, startup robot pengiriman otomatis, yang menyebabkan saham Serve turun 31%. Perusahaan ini juga menjual kepemilikannya di Nano-X Imaging, perusahaan teknologi medis asal Israel, yang menyebabkan penurunan saham sebesar 4%. Hal serupa terjadi pada SoundHound AI, pengembang asisten suara, yang mengalami penurunan harga saham 10% setelah Nvidia keluar dari investasinya.

WeRide: Pemain Kunci di Teknologi Kendaraan Otonom

Didirikan pada 2017 oleh Qing Lu, Tony Han, dan Yan LiWeRide adalah startup L4 kendaraan otonom pertama di China. Perusahaan ini telah menarik dukungan dari investor besar seperti Renault-Nissan-Mitsubishi Alliance dan GAC Group, menjadikannya salah satu pemain utama dalam industri kendaraan tanpa pengemudi.

Tim WeRide yang berjumlah lebih dari 200 orang terdiri dari insinyur dan eksekutif yang pernah bekerja di Google, Facebook, Microsoft, dan Baidu. Sebelum IPO, startup ini telah mengumpulkan pendanaan sebesar $1,442 miliar dalam 11 putaran, dengan dukungan dari The Carlyle Group dan Idinvest Partners.

Bottom Line

Perubahan strategi Nvidia mencerminkan pergeseran ke AI berbasis mobilitas, sekaligus menjauh dari beberapa investasi di sektor otomasi dan teknologi medis. Dengan pasar bereaksi positif terhadap investasi di WeRide, langkah ini menunjukkan bahwa Nvidia melihat potensi besar dalam teknologi kendaraan otonom untuk masa depan.

 
 
 

Comments


Virto: Elevate Your Business Presence with a Premium Virtual Office Virto offers affordable, premium virtual office solutions

Let's Talk

+62811 8803 3787

Tokopedia Tower, Ciputra World, 22nd Floor | Jl. Prof. DR. Satrio No.Kav. 11, RT.3/RW.3, Karet Semanggi, Setiabudi, South Jakarta City, Jakarta 12950

bottom of page