top of page
Search

Meta Uji Coba Chip AI Buatan Sendiri untuk Kurangi Ketergantungan pada Nvidia

  • Writer: Sagita Fahrina Putri
    Sagita Fahrina Putri
  • Mar 14
  • 2 min read


Meta tengah menguji coba chip AI pelatihan pertamanya, langkah penting untuk menekan biaya infrastruktur dan mengurangi ketergantungan pada Nvidia. Menurut laporan Reuters, Meta berambisi mengembangkan silikon khususuntuk mendukung ekosistem AI-nya yang semakin berkembang.

Mengapa Meta Beralih ke Chip Buatan Sendiri?

Seiring dengan meningkatnya investasi di AI, Meta menghadapi lonjakan biaya operasional. Pada 2025, perusahaan memproyeksikan pengeluaran hingga $119 miliar, dengan sekitar $65 miliar dialokasikan untuk infrastruktur AI. Dengan chip AI internal, Meta berharap dapat mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal dan meningkatkan efisiensi energi dalam pemrosesan AI.

Langkah ini mirip dengan strategi OpenAI, yang juga berencana merancang chip AI sendiri untuk mengurangi ketergantungan pada Nvidia.

Perjalanan Pengembangan Chip AI Meta

Chip AI terbaru Meta merupakan bagian dari Meta Training and Inference Accelerator (MTIA). Sebelumnya, Meta telah mengembangkan chip untuk inferensi—tahap menjalankan model AI setelah dilatih—yang kini digunakan dalam sistem rekomendasi di Facebook dan Instagram.

Namun, proyek chip pelatihan AI lebih kompleks. Pengembangan sebelumnya sempat gagal, menyebabkan Meta kembali bergantung pada GPU Nvidia. Kini, perusahaan berencana mulai menggunakan chip pelatihan AI pada 2026, dimulai dari sistem rekomendasi dan diperluas ke AI generatif seperti chatbot Meta.

Tantangan dan Masa Depan Chip AI Meta

Meta bekerja sama dengan TSMC untuk memproduksi chip ini, tetapi uji coba pertama masih dalam tahap awal. Jika berhasil, Meta akan meningkatkan produksi dan mengintegrasikan chip ini ke dalam ekosistem AI-nya.

Namun, pengembangan chip AI internal tidak selalu berjalan mulus. Ketergantungan Meta pada GPU Nvidia tetap tinggi, terutama karena model bahasa besar (LLM) masih memerlukan daya komputasi yang besar. Beberapa pakar AI bahkan mempertanyakan apakah ekspansi model berbasis data dan komputasi ini benar-benar akan menghasilkan kemajuan yang signifikan.

Dengan pasar AI yang terus berkembang dan persaingan yang semakin ketat, langkah Meta ini bisa menjadi awal dari perubahan besar dalam industri AI—atau tantangan baru bagi perusahaan dalam membangun ekosistem AI yang lebih mandiri.

 
 
 

Comentarios


Virto: Elevate Your Business Presence with a Premium Virtual Office Virto offers affordable, premium virtual office solutions

Let's Talk

+62811 8803 3787

Tokopedia Tower, Ciputra World, 22nd Floor | Jl. Prof. DR. Satrio No.Kav. 11, RT.3/RW.3, Karet Semanggi, Setiabudi, South Jakarta City, Jakarta 12950

bottom of page