Breakthrough Energy Milik Bill Gates PHK Tim Kebijakan Iklim di AS dan Eropa Akibat Pemotongan Dana
- Sagita Fahrina Putri
- Mar 18
- 1 min read

Pemangkasan Tim Kebijakan Iklim di Tengah Perubahan Strategi
Breakthrough Energy, inisiatif teknologi iklim yang didirikan oleh Bill Gates, melakukan PHK besar-besaran, termasuk membubarkan tim kebijakan iklim di Amerika Serikat dan Eropa. Langkah ini merupakan dampak dari pemangkasan dana, termasuk pengurangan dukungan dari USAID.
Menurut laporan dari The New York Times, organisasi ini juga memutus kemitraan dengan beberapa kelompok lingkungan. Namun, Breakthrough Energy Ventures (BEV)—divisi investasi senilai $3,5 miliar—tetap beroperasi tanpa terpengaruh oleh PHK ini.
Fokus Baru: Investasi di Inovasi Teknologi Iklim
Breakthrough Energy tampaknya beralih dari kebijakan iklim ke investasi teknologi hijau yang lebih langsung. Gates tetap berkomitmen untuk mendukung inovasi energi bersih, tetapi dengan pendekatan yang berbeda.
Divisi investasi BEV tetap mendanai lebih dari 120 startup energi bersih, termasuk di bidang transportasi, pertanian berkelanjutan, dan teknologi rendah karbon. Selain itu, program fellowship untuk pemimpin teknologi iklim juga tetap berjalan.
Konteks Politik dan Dampaknya
PHK ini terjadi di tengah perubahan kebijakan lingkungan AS di bawah pemerintahan baru. EPA telah memangkas anggaran proyek hijau dan membatasi regulasi terkait energi bersih, yang berdampak pada pendanaan banyak organisasi iklim.
Meski mengalami restrukturisasi, Breakthrough Energy masih berperan penting dalam mendorong transisi energi bersih. Namun, arah strateginya kini lebih condong ke investasi swasta dalam teknologi iklim daripada advokasi kebijakan.
Komentáře